Seratusan warga Desa Sugau, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang melakukan aksi demo di kantor Polsek Pancur Batu, Polrestabes Medan, Sabtu (8/6/2024) siang.
Warga ini mengaku resah dengan berita atau informasi bohong yang beredar melalui akun tiktok @sibeabea5 dan @medanviral. Postingan itu menyebarkan informasi terkait inin galian CV Sagor di Desa Sugau.
"Informasi itu membuat keresahan dan kegaduhan. Informasi yang beredar itu tidak benar. Kami datang kemari untuk melaporkan kepada kepolisian terkait dengan akun media sosial itu," ungkap perwakilan dari masyarakat.
Menurutnya, masyarakat desa sudah resah terkait dengan berita yang menyebarkan informasi bohong.
"Kami meminta pihak kepolisian untuk mengungkap pemilik akun tik tok @sibeabea5 dan @medanviral yang telah menyebarkan berita bohong terkait ijin galian CV Sagor di Desa Sugau yang telah membuat keresahan dan kegaduhan di masyarakat. Ini harus diungkap," tuturnya.
Massa juga mengaku bahwa mereka yakin Polsek Pancur Batu bisa mencari siapa pemilik kedua akun tiktok itu.
"Kami mau desa kami nyaman dengan adanya Polsek Pancur Batu ini. Kami mohon kasus ini dituntaskan dengan cepat usut sampai ke akar akarnya," terangnya
Kapolsek Pancur Batu, AKP Krisnat ketika dikonfirmasi mengaku bahwa mereka sudah mendengar aspirasi dari masyarakat.
"Jadi, kehadiran masyarakat menyampaikan keresahan atas informasi yang beredar di media sosial itu. Pastinya, kami akan menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat itu," ungkapnya.
Kemudian, perwira polisi ini menambahkan mereka akan melakukan penyelidikan dan mencari siapa pemilik akun itu.
"Nantinya, tahapan untuk menangani perkara ini akan kami jalankan. Pastinya, kami juga akan berkomunikasi dengan Polrestabes Medan untuk mengembangkan siapa pemilik akun di media sosial itu," terangnya.(Tim)