Polres Simalungun Laksanakan Pojok Pemilu Di SMK YAPIM Untuk Pemilu Damai 2024.



Sumber : Humas Polres Simalungun.
Editor     : Sunanda Siregar.






SIMALUNGUN // Metroinvestigasi.com


Menyongsong pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kepolisian Resor Simalungun mengadakan program Pojok Pemilu sebagai salah satu upaya menciptakan pemilu yang aman dan damai serta kondisi sosial yang sejuk. Program ini dipimpin langsung oleh Kapolres Simalungun, AKBP Ronald F.C. Sipayung di SMK YAPIM TARUNA Bandar, Jalan Rajamin Purba, Perdagangan III, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. Selasa (05/12/2023).

Dalam sambutannya, Kapolres Simalungun, AKBP Ronald F.C. Sipayung, menekankan pentingnya peran serta generasi muda dalam menjaga kondusivitas dan keamanan selama proses pemilu. Beliau menyampaikan bahwa pemilu bukan hanya tanggung jawab penyelenggara dan peserta, namun juga seluruh elemen masyarakat, termasuk para siswa.

"Pemilu yang aman dan damai adalah dambaan kita semua. Untuk itu, saya mengajak adik-adik semua untuk aktif berpartisipasi dalam menciptakan suasana yang kondusif. Kalian adalah agen perubahan yang bisa memberikan pengaruh positif kepada lingkungan sekitar," ujar AKBP Ronald.

Beliau juga menambahkan bahwa pemahaman terhadap nilai-nilai demokrasi, hak dan kewajiban sebagai pemilih, serta pengetahuan tentang proses pemilu yang berintegritas sangat penting bagi pelajar. Hal ini akan membentuk dasar bagi mereka untuk terlibat secara aktif dalam pemilu yang berlangsung secara adil dan jujur.

"Kita ingin pemilu yang tidak hanya menciptakan kepemimpinan yang legit dan berkualitas, tapi juga mampu memupuk harmonisasi di antara semua elemen bangsa. Untuk itu, marilah kita bersama-sama mewujudkan pemilu yang damai dan sejuk, tanpa hoaks, ujaran kebencian maupun politisasi SARA," lanjut Kapolres Simalungun.

Kapolres Simalungun juga mengingatkan pentingnya literasi digital di kalangan pelajar mengingat maraknya informasi palsu atau hoaks yang bertebaran di media sosial, khususnya menjelang Pemilu. "Saya berharap pelajar bisa menjadi contoh dalam menggunakan media sosial secara bijak dan bertanggung jawab. Kita semua harus cerdas dalam menerima informasi dan tidak mudah terprovokasi. Gunakan hak pilih kalian dengan bijak dan berdasarkan informasi yang akurat. Mari bersama-sama kita sukseskan Pemilu 2024 dengan suasana yang aman, damai, dan sejuk," tutup Kapolres Simalungun.

Dengan pesan yang disampaikan oleh Kapolres Simalungun, upaya penanaman nilai-nilai positif terhadap proses demokrasi yang berjalan di Indonesia kian ditegaskan dan diharapkan dapat menyusung penetrasi nilai-nilai tersebut ke dalam jiwa generasi muda yang akan memimpin masa depan bangsa.

Acara tersebut bertajuk "Police Goes to School" dan dihadiri oleh sejumlah personel kepolisian, antara lain Kasat Resnarkoba, AKP Adi Haryono, Kasat Binmas Polres Simalungun, AKP Hengky B. Siahaan, Kapolsek Perdagangan, AKP Julipan Panjaitan, serta para Babinsa Koramil Perdagangan. Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari jajaran sekolah, termasuk Kepala Sekolah SMK Swasta YAPIM, Suharti, dan Camat Bandar, Tagon P Sihotang.

Dalam kegiatan yang berlangsung dari pukul 09.00 WIB sampai selesai ini, Kapolres Simalungun dan tim mengedukasi sekitar 1.200 siswa dan guru, tentang pentingnya wawasan kebangsaan, bahaya narkoba, anti-bullying, dan pemilu damai. Program ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme serta mempromosikan sikap toleransi dan cinta tanah air di kalangan pelajar untuk mendukung pemeliharaan ketertiban dan keamanan di wilayah Kabupaten Simalungun.

Para siswa dan tenaga pengajar menyambut positif dan bersemangat dengan kehadiran Kapolres dan timnya, merasa bangga dan termotivasi dengan semangat yang dibawa oleh kegiatan apel dan kegiatan sosialisasi yang berlangsung.

Pengurus sekolah, termasuk para pelajar, menyatakan komitmen untuk mendukung kegiatan dan suksesnya Pemilu yang diupayakan oleh Polres Simalungun, sambil menjaga diri dan keluarga dari penyalahgunaan narkoba serta memelihara keamanan dan ketertiban dalam bermasyarakat.

"Police Goes to School" merupakan program inisiatif dari Kepolisian Republik Indonesia yang bertujuan untuk memberikan pendidikan sosial dan pembangunan karakter kepada pelajar, dengan harapan dapat membentuk generasi penerus bangsa yang lebih maju, toleran, dan berjiwa nasionalis.

Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya mendidik pelajar tentang nasionalisme, namun juga memperkuat ikatan silaturahmi antara Polri dan masyarakat, khususnya para pelajar, sebagai generasi yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan di masa depan.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama